BREAKING NEWS

Saturday 25 November 2017

Profil Perusahaan

Metrodata Electronics Tbk (“Perseroan”) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia.
Perseroan didirikan pada 17 Februari 1983 sebagai salah satu perusahaan dalam kelompok usaha METRODATA yang telah berkiprah di bidang TIK sejak 1975. Sejak didirikan, Perseroan mengalami perubahan nama beberapa kali, dan terakhir pada 28 Maret 1991 namanya diubah menjadi PT Metrodata Electronics Tbk hingga sekarang.
Pada tanggal 14 Februari 1990 Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (IDX: MTDL).
Di tahun 2008, Perseroan mengakuisisi Soltius Asia Pte Ltd, perusahaan konsultan SAP yang mapan. Soltius Asia Pte Ltd adalah pemilik PT Soltius Indonesia yang kini merupakan salah satu entitas anak Perseroan dalam kelompok METRODATA.
Di tahun 2008, Perseroan membeli 37,21% saham PT Xerindo Teknologi, perusahaan dengan keahlian di bidang perencanaan radio, instalasi, pengujian / commisioning, perawatan, dan sebagainya.
Pada tanggal 28 Januari 2011, Perseroan mendirikan entitas anak, PT My Icon Technology, yang bergerak di bidang ICT Modern Retail meliputi modern store, e-commerce dan shop in shop dengan menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
Pada tanggal 26 September 2011, Perseroan mengembangkan bisnisnya melalui usaha patungan dengan Synnex Technology International Corp (Synnex), sebuah perusahaan Taiwan. Synnex adalah perusahaan ketiga terbesar di dunia (dan terbesar di Asia) dalam bisnis distribusi produk TIK.
Pada tanggal 4 Januari 2012, Perseroan mendirikan PT Logicalis Metrodata Indonesia sebagai usaha patungan dengan Logicalis Singapore Pte Ltd. Usaha patungan ini menyediakan solusi dan jasa terintegrasi di bidang TIK, khususnya di bidang solusi dan jasa jaringan.
Pada tanggal 11 Maret 2016 anak usaha Perseroan PT Synnex Metrodata Indonesia mendirikan PT Synnex Metrodata Technology and Services (SMTS), yang bergerak di bidang perakitan komputer atau peralatan komunikasi tanpa kabel.
Saat ini Perseroan bermitra dengan perusahaan TIK kelas dunia, di antaranya Acer, Actico, Adobe, Alaric, APC, Asus, Autodesk, Axis, Be.as, BlueCoat, BMC Software, BMC Software Approved Education Partner, Bosch, Brocade-Ruckus, CA, Check Point, Cisco, Citixsys, Citrix, Commvault, Corel, D Link, Dell EMC, Double-Take, DSI, Dynatrace, EC-Council Authorized Training Parter, Emerson Network Power, Epson, ETP, F5, Falconstor, FileMini, FireEye, Flexera, Fortinet, Fortis, Fujitsu, Fujixerox, Hitachi Data Systems, HP, HPE, Huawei, IBM, Infoblox, Infor, Intel Security, Jabra, JDA, Juniper, K2, Kaspersky, Kingstone, Lenovo, Ligoware, McAfee, Microsoft, Microsoft Silver Certified, Partner Learning Solutions, Mobileiron, MSI, Murex, NetApp, Nintex, Nucleus, Nutanix, OpenText, Oracle, Oracle Approved Education, Oracle Sun, OrangE, Paques, Pearson Vue Authorized Test Center, Philips, Prometric Test Center, Q1 Labs, Qlik, Quint Wellington, Ramco, Red Hat, Riverbed, Salesforce.com, Samsung, Sandisk, SAP, Siemens, Simplivity, Sitecore, Solarwinds, Solid Fire, Sophos, SourcheFire, Splunk, Stratus, Symantec, TCS BaNCS, Toshiba, TP-Link, Transend, Trend Micro, Ubiquiti, Varonis, Veeam, Veritas, VMware, WebMethods, Zendesk, dan ZTE.
Dengan pengalaman lebih dari 40 tahun di bidang TIK, METRODATA selalu menyertai perjalanan bisnis para pelanggannya. Tangan-tangan profesional setiap karyawan METRODATA terus berkarya menghasilkan inovasi untuk menjawab tantangan perubahan zaman.
METRODATA merupakan satu-satunya perusahaan TIK yang tercatat dalam Indonesia Fortune 100, dan menerima penghargaan bergengsi dari media lainnya seperti The Best 50 Companies – Majalah Forbes Indonesia, The Most Powerful & Valuable Company – Majalah Warta Ekonomi, Top Issuer – Majalah Investor dan Asia’s Best Companies 2015 (Best Small-Cap category) – Majalah FinanceAsia.

Visi & Misi

Sebagaimana umumnya perusahaan-perusahaan yang sudah mapan, Perseroan memiliki seperangkat prinsip panduan yang menjadi acuan bagi manajemen maupun karyawan dalam mengembangkan strategi Perseroan serta dalam membangun reputasi Perseroan. Visi dan Budaya Perusahaan Perseroan tercermin dengan baik dalam pernyataan berikut:
 
Visi Perseroan
Memaksimalkan nilai bagi pemangku kepentingan dan membangun lingkungan yang ideal untuk bekerja.
Misi Perseroan
Menjadi perusahaan Teknologi Informasi dan Komunikasi terkemuka yang memberikan nilai tambah kepada para mitra usaha dalam melakukan transformasi bisnis.

Budaya Perusahaan 
Bagi METRODATA budaya perusahaan bukan sekedar pajangan atau rumusan kata-kata yang semu tetapi merupakan jiwa dan roh yang menjadi pegangan sumber daya manusia dalam menjalankan kewajibannya, pedoman bertindak dan berperilaku dalam organisasi, serta pembimbing METRODATA dalam mencapai tujuannya.
Budaya Perusahaan terutama sangat penting bagi perusahaan teknologi seperti METRODATA untuk tetap fokus seraya bertumbuh di lingkungan persaingan bisnis yang dinamis dan berubah dengan cepat serta tantangan globalisasi yang menuntut organisasi yang kuat, lincah dan unggul.
Efektif sejak 1 Januari 2013, METRODATA telah secara bertahap merumuskan dan mensosialisasikan pengamalan budaya perusahaan yang baru yang diterjemahkan ke dalam TIGA pilar utama—Integritas, Profesionalisme dan Entrepreneurship— beserta LIMA BELAS prinsip tindakan.

PILAR UTAMA 1 | INTEGRITAS
Integritas adalah konsistensi dalam bertindak sesuai dengan norma-norma moral, etika, dan hukum, serta berkomitmen untuk senantiasa menjaga dan memeliharanya.
Perusahaan yang tidak memiliki integritas sebagai fondasinya biasanya tak akan bertahan lama. Karena itu nilai ini menjadi yang pertama dan utama dan harus dimiliki, dihayati dan diamalkan oleh setiap karyawan. Pada tingkat korporasi, integritas merupakan salah satu praktik dalam pelaksanaaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Prinsip-prinsip Integritas dalam tindakan:
1.          Jujur, beretika, bertanggung jawab dan dapat dipercaya
2.          Satu kata dan satu tindakan, berdasarkan data dan fakta
3.          Mempunyai rasa memiliki terhadap Perseroan
4.          Menjaga kepatutan dan nama baik Perseroan
5.          Menghargai pihak yang telah berjasa kepada Perseroan

PILAR UTAMA 2 | PROFESIONALISME
Profesionalisme adalah sikap, perilaku dan tindakan yang menunjukkan pengetahuan, kompetensi dan keterampilan yang tinggi yang dikembangkan secara terus menerus dalam menghadapi tantangan dan mensukseskan Perseroan.
Ketika menggunakan produk-produk dan jasa-jasa METRODATA, pelanggan mengharapkan kualitas pelayanan yang terbaik dari METRODATA sehingga mampu meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan mereka.
Karena itu setiap karyawan METRODATA dituntut untuk senantiasa bersikap profesional.
Prinsip-prinsip Profesionalisme dalam tindakan:
1.          Memberi solusi dan pelayanan yang prima
2.          Memiliki kedisiplinan yang tinggi
3.          Terus menerus meningkatkan kemampuan dan pengetahuan untuk mendukung kinerja
4.          Memiliki kecakapan dalam memecahkan masalah
5.          Mampu bekerjasama dalam tim serta bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan

PILAR UTAMA 3 | ENTREPRENEURSHIP
Entrepreneurship adalah semangat dan jiwa wirausaha yang menggelora untuk terus melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, mampu mengeksekusi ide menjadi kenyataan, berani mengambil inisiatif, tidak takut dengan kegagalan dan mampu mengelola hubungan yang harmonis bersama dengan pemangku kepentingan.
Perusahaan yang akan unggul dan langgeng di masa depan adalah perusahaan yang memiliki sumber daya manusia yang berjiwa entrepreneur.
Tanpa energi entrepreneurship, sebuah perusahaan, apalagi perusahaan teknologi seperti METRODATA terancam menjadi tidak relevan di tengah era persaingan yang sengit.
Prinsip-prinsip Entrepreneurship dalam tindakan:
1.          Memiliki wawasan yang luas, kreatif dan inovatif
2.          Jeli melihat dan menciptakan peluang baru
3.          Mencari solusi terbaik untuk mengatasi setiap tantangan yang muncul
4.          Senantiasa menghasilkan gagasan baru yang siap diterapkan
5.          Berani mengambil resiko yang terukur dalam setiap keputusan


Struktur Organisasi & Spesifikasi Tugas

Struktur Organisasi


Berikut adalah Susunan pemegang saham Perseroan pada 31 Desember 2016 berdasarkan laporan PT Datindo Entrycom sebagai Biro Administrasi Efek Perseroan adalah :


Struktur Organisasi yang dipakai dalam perusahaan ini meliputi :


Deskripsi dan Spesifikasi Tugas
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas melakukan fungsi pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi dan bertanggungjawab secara kolektif kepada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Saat ini Dewan Komisaris Perseroan terdiri atas 3 (tiga) anggota.Mereka adalah Presiden Komisaris, Wakil Presiden Komisaris dan seorang Komisaris yang sekaligus merangkap sebagai Komisaris Independen, berikut ini adalah tugas dari Dewan Komisaris :
u  Melakukan pengawasan atas kebijakan Direksi dalam menjalankan Perseroan dan memberikan nasehat terhadap pelaksanaan tugas operasional Direksi
u   Melakukan tugas tertentu sesuai dengan mandate Undang-Undang             tentang Perseroan Terbatas          (UUPT) dan Anggaran Dasar            Perseroan, dan/atau Rapat Umum Pemegang Saham
u    Mengkaji dan menandatangani laporan tahunan Perseroan
u   Menetapkan dan mengevaluasi Indikator Kinerja Utama dari Direksi           Perseroan

Dewan Direksi
Direksi merupakan organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan, serta mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan anggaran dasar. Anggota Direksi diangkat melalui Rapat Umum Pemegang Saham untuk jangka waktu tertentu dan dapat diangkat kembali. Saat ini Dewan Direksi Perseroan berjumlah 4 (empat) orang yang terdiri dari seorang Presiden Direktur dan 3 (tiga) orang Direktur, berikut adalah tugas dari Dewan Direksi :

u  Bertanggung jawab penuh dalam memimpin dan mengelola aset Perseroan
u  Memimpin Perseroan untuk mencapai tujuan dan secara terus menerus meningkatkan efisiensi Perseroan
u   Menyiapkan rencana pengembangan Perseroan, rencana strategi jangka       panjang, anggaran tahunan dan lain sebagainya yang berhubungan        dengan kegiatan usaha Perseroan
u   Menerapkan Tata Kelola Perusahaan
u   Menerapkan sistem pengawasan internal yang efektif

Komite Audit
Komite Audit merupakan organ Dewan Komisaris yang bertugas untuk membantu tugas pengawasan yang dilakukan oleh Dewan Komisaris Perseroan dalam meningkatkan penerapan Tata Kelola Perusahaan di Perseroan. Saat ini Komite Audit berjumlah 3 (tiga) orang yang diketuai oleh Komisaris Independen dan 2 (dua) orang anggota Komite Audit yang memiliki latar belakang pendidikan, kompetensi dan pengalaman di bidang audit yang memadai, berikut adalah tugas Komite Audit :

u  Melakukan pertemuan dengan Auditor Internal setiap triwulan untuk menelaah dan mendiskusikan hasil kerja dan temuannya serta dampaknya terhadap aktivitas operasional Perseroan, di samping memberikan masukan atas hal-hal yang signifikan serta memastikan adanya sistem pengendalian internal yang memadai secara keseluruhan
u   Melakukan pertemuan dengan Auditor Independen dan Manajemen                                           Perseroan untuk membahas ruang lingkup, rencana audit dan                                                    pelaksanaannya di lapangan guna memastikan bahwa seluruh risiko                                           Perseroan yang penting telah dipertimbangkan dalam proses audit
u    Melakukan pertemuan dengan Auditor Independen untuk membahas                                         independensi dan objektivitas   serta temuan dan hasil audit
u    Melakukan pertemuan dengan Direktur Keuangan dan stafnya untuk                                         membahas sistem pembukuan  dan pelaporan Perseroan dan entitas anak,                                 serta membahas masalah-masalah akuntansi


Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur dan berperan dalam menjaga kelancaran hubungan antara Perseroan dengan regulator,pemegang saham dan masyarakat luas/pemangku kepentingan. Tugas dari Sekretaris Perusahaan meliputi :

u   Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-peraturan        yang berlaku di bidang Pasar Modal
u   Memberikan pelayanan kepada investor atau publik atas setiap informasi     yang dibutuhkan berkaitan dengan kondisi Perseroan
u   Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris dalam             rangka memastikan kepatuhan pada ketentuan perundangan di bidang Pasar Modal
u   Sebagai juru bicara antara Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan –        OJK (dahulu Bapepam-LK), Bursa Efek dan publik
u   Bertanggung jawab dalam menyelenggarakan seluruh tindakan korporasi    Perseroan termasuk tetapi tidak terbatas kepada Rapat Umum Pemegang        Saham dan Paparan Publik
u   Mengkoordinasikan dan menyiapkan notulen dari Rapat Direksi dan           Rapat Dewan Komisaris


Produk/Jasa

Spesifikasi produk merupakan suatu peluang yang diambil dari ketertarikan kebutuhan konsumen berdasarkan kuisioner serta untuk melihat kondisi pesaing berdasarkan pada pengetahuan teknis. Kebutuhan tersebut merupakan sesuatu yang diinginkan dan diapresiasi oleh konsumen. Produk atau jasa yang ditawarkan pada PT. Metrodata Electronics, Tbk, mereka dibagi dalam 6 unit yang mempunyai produk dan jasa masing-masing, yaitu :

1.          Bisnis Distribusi (PT Synnex Metrodata Indonesia) yang menangani bidang usaha distribusi Teknologi Informasi Komunikasi.
2.          Bisnis Solusi (PT Mitra Integrasi Informatika) yang menyediakan solusi lengkap mulai dari disain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, managed services dan pelatihan.
3.          Bisnis Konsultasi (PT Soltius Indonesia) yang menawarkan keahlian dalam bidang solusi transformasi bisnis dan jasa konsultasi.
4.          Bisnis Retail (PT My Icon Technology) yang menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
5.          Bisnis Jaringan (PT Logicalis Metrodata Indonesia) yang menawarkan jasa dan solusi jaringan.
6.          Bisnis Layanan Telekomunikasi (PT Xerindo Technology) yang menyediakan jasa perencanaan radio, instalasi, pengujian/commisioning, perawatan.



Modal Awal & Sistem Pengganjian

Pada tanggal 14 Februari 1990, Perseroan mencatatkan sahamnya pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang dikenal sebagai Bursa Efek Indonesia atau BEI). Keputusan/tujuan menjadi perusahaan publik adalah untuk mendapatkan modal kerja dan modal investasi serta memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk ambil bagian dalam perkembangan Perseroan.
Susunan pemegang saham Perseroan pada 31 Desember 2015 berdasarkan laporan PT Datindo Entrycom sebagai Biro Administrasi Efek Perseroan adalah:

Nama Pemegang Saham 
Jumlah Saham 
% Kepemilikan
Jumlah Modal Disetor



dalam Rupiah 
PT. Ciputra Corpora
600,731,930
25.28%
30,036,596,500
Ir. Hiskak Secakusuma
358,912,669
15,10%
17,945,633,450
Sukarto Bujung
176,120,300
7.41%
8,806,015,000
Candra Ciputra, MBA
41,992,597
1,77%
2,099,629,850
(Presiden Komisaris)







Masyarakat
1,198,415,468
50.44%
59,920,773,400
(masing-masing di bawah 5%)







JUMLAH
2,376,172,964
100,00%
118,808,648,200


Sistem Penggajian
Description: fc1
KJH = Kartu Jam Hadir
RDG = Rekap Daftar Gaji
SPG = Surat Pernyataan Gaji
DG = Daftar Gaji







NPV & BEP

Net Present Value (NPV) adalah perbandingan antara PV kas bersih dengan PV investasi selama umur investasi.
NPV    =  Total PV kas bersih – PV investasi
            = 118.808.648.200 – 27.492.276.276
            = 91.316.371.924
            = Sehingga NPV : Rp 91.316.371.924

Break Event Point (BEP)
1.BEP Unit : titik pulang pokok (BEP) yang dinyatakan dalam jumlah penjualan produk di nilai tertentu.
BEP Unit   = (Biaya Tetap) / (Harga per unit – Biaya Variable per Unit)

2.BEP Rupiah : BEP atau titik pulang pokok yang dinyatakan dalam jumlah penjualan atau harga penjualan (P) tertentu.
BEP Rupiah   = (Biaya Tetap) / (Kontribusi Margin per unit / Harga per Unit)
Keterangan :

a) BEP Unit / Rupiah =  BEP dalam unit (Q) dan BEP dalam Rupiah (P)
b) Biaya Tetap = biaya yang jumlahnya tetap walaupun usaha anda tidak sedang berproduksi.
c) Biaya Variable = biaya yang jumlahnya meningkat sejalan  peningkatan jumlah produksi seperti bahan baku, bahan baku pembantu, listrik, bahan bakar, dan lain-lain
d) Harga per unit = harga jual barang atau jasa perunit yang dihasilkan.
e) Biaya Variable per unit = total biaya variable perunit (TVC/Q)
f) Margin Kontribusi per unit = harga jual per unit -biaya variable per unit (selisih)

Cara Perhitungan BEP ke perusahaan :
Perkiraan bahwa perusahaan akan mendapatkan tender dari beberapa perusahaan dalam periode waktu satu tahun. Pendapatan bersih dalam 1 tahun didapat sebesar .
Perhitungan : BEP      = Biaya Tetap – harga per unit
                      = 91.316.371.924 – 31.000.000.000
                      = 60.316.371.924
Sehingga BEP : Rp  60.316.371.924
Aspek Pemasaran
Dalam sebuah perusahaan memiliki aspek pemasaran yang dilakukan, dalam PT Metrodata Electronics, selanjutnya dibawah ini merupakan pembahasan sekilas mengenai aspek pemasaran yang dilakukan PT Merodata Electronics.
Spesifikasi Produk/Jasa PT Metrodata Electronics Tbk ini merupakan sebuah perusahaan yang menyediakan produk dan jasa Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta produk dan jasa teknologi tinggi lainnya.

Segmentasi Produk/Jasa pada beberapa bentuk usaha PT Metrodata Electronics yaitu :
·                              PT Synnex Metrodata
Perusahaan ini melakukan penjualan dengan terus melakukan diversifikasi penjualan produk, meningkatkan jangkauan pasar dan mulai merambah penjualan produk smart phone dan feature phone. Selain itu, untuk mendukung pertumbuhan tersebut, Perseroan secara konsisten melakukan efisiensi terkait distribution cost dan meningkatkan risk management terutama dalam memberikan batas kredit kepada pelanggan.
·                              PT Mitra Integrasi Informatika
Perusahaan ini fokus membangun aplikasi yang akan terhubung dengan aplikasi ERP seperti Salesforce Automation untuk perusahaan distribusi makanan dan minuman, farmasi, modern store, asuransi jiwa, asuransi motor, online order serta teknisi perusahaan jasa perbaikan.
·                              PT My Icon Technology

          Perusahaan ini menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku             pengguna akhir. Dan menerapkan konsep Modern Retail dalam memasarkan produk-produk TIK                 melalui Unit Bisnis Modern Retail yang usianya relatif masih muda. Konsep modern ini berbeda                    dengan perusahaan ritel tradisional, di mana Perseroan beroperasi di empat channel sekaligus yaitu                modern convenience store, shop-in-shop, web store, dan corporate/commercial.


·                              PT. Logicalis Metrodata Indonesia
Perusahaan ini menawarkan jasa dan solusi jaringan.

·                              PT. Xerindo Technology

Perusahaan ini khusus menyediakan jasa perencanaan radio, instalasi,                            pengujian/commisioning, perawatan.
Aspek Pemasaran Menganalisa Situasi Pasar

Dalam aspek pemasaran ada juga yang namanya menganalisissituasi pasar, menganalisa situasi pasar dimaksudkan untuk melihat situasi yang terjadi sebelum produk/jasa diedarkan.Terjadinya berbagai gejolak nasional seperti kenaikan harga BBM sebesar 45% dan melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat di kuartal 3 dan 4 sehingga Rupiah ditutup pada level Rp 12.189 pada akhir tahun 2013. Seiring dengan hal tersebut, suku bunga BI dan inflasi juga mengalami peningkatan. Namun di tengah kesulitan tersebut, Perseroan berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 7,3 triliun yang meningkat 41,6% dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 5,1 triliun. Hal ini merupakan prestasi yang luar biasa dibandingkan dengan pertumbuhan pasar yang hanya berkisar 13%.
Perusahaan ini meyakini bahwa prospek jangka menengah dan panjang industri TIK di Indonesia akan mengalami gelombang yang cukup positif melalui tiga Era penting yang meliputi Cloud ComputingMobility Solution dan The Internet of Everything. Ketiganya baik terpisah maupun bersamaan akan dihadapi oleh industri TIK di Indonesia secara bertahap. Oleh karena itu diperlukan kesiapan Perseroan agar mampu mengadopsi ketiga hal tersebut. Di industri perbankan misalnya, TIK sudah menjadi sebuah kebutuhan karena akses perbankan saat ini telah menggunakan mobile application, seperti transfer uang, membayar TV berlangganan, membayar biaya pendidikan, dan melakukan pembayaran lainnya yang sudah dilakukan dengan menggunakan internet maupun mobile application. Cara orang berbelanja juga sudah mengalami perubahan, tidak lagi face to face namun melalui internet dan semua industri juga akan terkena dampaknya. Semua hal tersebut merupakan gelombang dari industri TIK di Indonesia untuk masa yang akan datang dan sekaligus menjadi prospek bisnis bagi Perseroan ini.
Kesiapan Perseoran dalam menghadapi gelombang industri TIK tersebut juga telah dilakukan dengan menyiapkan divisi yang menangani Mobility Solution dan Cloud Computing serta mempersiapkan aspek Sumber Daya Manusia-nya. Oleh karenanya Perseroan telah mempersiapkan diri menjadi Cloud Enabler dan Cloud Reseller dan menjadi agen bagi mitra bisnis yang berbasis Cloud.

Aspek Pemasaran Menganalisa Pesaing
Selain menganalisa situasi Pasar, diharuskan juga menganalisispesaing, yaitu perusahaan produk/jasa yang memiliki produk/jasa yang sama. Perseroan juga menghadapi tantangan dengan cukup banyak berdirinya perusahaan TIK yang baru (khususnya Konsultasi TI). Untuk itu, Perseroan senantiasa memperhatikan daya saing harga (price competitiveness) dalam menawarkan produknya kepada pelanggan dan meningkatkan kompetensi SDM dengan melakukan Consultant Training Program melalui jalur rekrutmen mahasiswa lulusan terbaik dari berbagai Universitas.
Pertumbuhan pasar solusi ERP di Indonesia yang diperkirakan tumbuh rata-rata 20% per tahun menjadi peluang dan tantangan bagi Perseroan ke depan. Oleh karena itu, strategi yang dilakukan Perseroan adalah dengan meningkatkan kerjasama dengan prinsipal, kualitas project delivery serta kehandalan project monitoring termasuk menawarkan solusi-solusi yang merupakan bagian dari ekosistem SAP yang bersifat saling melengkapi. Perseroan juga terus melakukan pengembangan penjualan di beberapa hypermarket yang menjadi partner Perseroan, mematangkan serta melanjutkan konsep direct marketing ke perusahaan-perusahaan, memberikan service excellence dalam bentuk loyalty program dan meningkatkan pengelolaan website Perseroan untuk meningkatkan penjualan. Sinergi kekuatan offline-online inilah yang membedakan Perseroan dengan pemain perseroan TIK lainnya.

Aspek Pemasaran Strategi Promosi
Perseroan terus membangun kemitraan dengan berbagai pihak untuk memperkaya portofolio produk dan layanan Perseroan serta meningkatkan kapabilitas Perseroan dalam sektor yang dipandang strategis. Dalam rangka memberikan solusi layanan yang terpadu, Perseroan juga telah membangun Experience Center untuk memberikan demonstrasi produk kepada para pelanggan melalui produk-produk yang telah di prakonfigurasikan. Dengan demikian, para pelanggan akan mendapat informasi yang lengkap dan menyeluruh tentang suatu produk. Perseroan terus meningkatkan interaksi dengan konsumen. Selain mengembangkan E-Catalog dan tampilan yang user-friendly, Perseroan juga terus memberikan informasi terkini mengenai promo atau produk-produk terbaru secara rutin sehingga konsumen mendapatkan informasi yang lengkap.

Aspek Pemasaran Media Promosi berbasis TI
Perseroan berusaha untuk mengembangkan Modern Retail ke dalam E-Commerce dengan terus memperkuat pondasi divisi Web Store dengan mempertajam tampilan website dan proaktif dalam merespon permintaan pelanggan. Dan juga Perseroan telah mempersiapkan diri menjadi Cloud Enabler dan Cloud Reseller dan menjadi agen bagi mitra bisnis yang berbasis Cloud.

Aspek Keuangan
Dibawah ini merupakan Aspek Keuangan yang didapat pada PT Metrodata Electronics :

Komponen Biaya / Anggaran





Estimasi Biaya/Satuan Biaya
Anggaran/Investasi Perusahaan


Penyusunan Cashflow Perusahaan


Time Value Of Money dan Tingkat Suku Bunga

Pencatatan Keuangan Sederhana



DAFTAR PUSTAKA

http://www.metrodata.co.id/
https://kelompok5siaaccountingumc.wordpress.com/2015/05/11/sistem-informasi-akuntansi-penggajian-dan-upah/